BITUNG – Jelang Pelaksanaan FPSL 2022, Wali kota dan Wakil Walikota bersama Kadis Pariwisata kota Bitung Serta Dan Satrol gelar Konfrensi Pers, di Lokasi Satrol Lantamal VIII Bitung, Rabu (05/10/2022) sore
Dalam Keterangan Persnya Wali Kota Bitung Maurits Mantiri mengutarakan bahwa Festival Pesona Selat Lembeh (FPSL) tahun 2022, selain mampu menghadang laju inflasi juga akan menciptakan Kontradiksi ekonomi di kota Bitung.
Pasalnya menurut Maurits bahwa pelaksanaan karena FPSL untuk pertama kalinya itu menggunakan Event Organizer (EO) Lokal. Sehingga karena itu kata Maurits dengan menggunakan EO Lokal perputaran Ekonomi akan tetap dan tidak lari ke daerah lain.
“Kami optimis dalam FPSL tahun 2022 ini akan terjadi kontraksi ekonomi di Kota Bitung. Karena ini untuk pertama kalinya FPSL digelar dengan Event Organizer (EO) lokal, ” kata Maurits
Baca juga:
Walikota Hadiri HUT Ke- 57 SMAN 1 Bitung
|
Maurits juga menjelaskan untuk menggerakan roda ekonomi disiapkan Blok UMKM Expo di area FPSL, Meskipun hal ini sempat ada kekwatiran dari Pemerintah Pusat akan terjadi inflasi akibat adanya kenaikan BBM bersubsidi.
" Oleh karena itu FPSL tahun 2022 ini bukan semata-mata banyaknya kunjungan wisatawan. Namun lebih mengutamakan pertumbuhan ekonomi dan menghambat laju inflasi, " tukasnya.
Sementara Wakil Wali kota yang juga adalah Ketua Panitia Hengky Honandar mengajak seluruh elemen masyarakat Kota Bitung untuk mensukseskan penyelenggaraan FPSL ini.
“Mari kita semua bergotong-royong dan berpartisipasi untuk suksesnya iven ini. Selalu menjaga Kamtibmas agar para wisatawan yang berkunjung merasa aman dan nyaman, ” kata Hengky
Rencananya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno akan membuka FPSL, Kamis besok, " Sambungnya
Diketahui berbagai atraksi dan lomba siap mewarnai FPSL tahun ini, diantaranya Parade Kapal Hias atau Sailing Pass, Lomba Kuliner, Lomba Foto Bawah Laut (Under water photography) serta Berbagai hiburan tari dan musik. (AH)